­
­

Ngemil-Ngemil Syantik Di Taman Batu Magetan

By Ita Pebri - Monday, October 15, 2018

Ngemil-Ngemil Syantik Di Taman Batu Magetan

Sejak meninggalkan Kota Magetan pada tahun 2000, ternyata banyak sekali perubahan yang terjadi di kota kecilku ini. Terutama tentang pariwisatanya. Apabila dulu Magetan hanya terkenal dengan Telaga Sarangan dan Jalan sawo-nya, namun sekarang banyak sekali spot-spot wisata yang ada di kaki Gunung Lawu ini. Untuk sekedar berwisata ringan dan mencari tempat yang Instagramable, kita sudah tidak perlu lagi naik ke atas Telaga Sarangan. Salah satu lokasi yang bisa di jadikan jujukan wisata di tengah Kota Magetan ini adalah Taman Batu Magetan.

Waktu sudah menunjukkan pukul dua siang ketika kami berdua melintas di jalan Plaosan Magetan. Kedatanganku ke Magetan kali ini adalah untuk menghadiri acara arisan rutin para alumni SMAN I Magetan. 

Di tengah jalan tiba-tiba perut merasa sedikit keroncongan. Padahal pada pukul sebelas siang tadi perut buncit ini baru saja di ajak makan siang..hehe. Mau nahan lapar tapi takut pingsan, mau makan tapi barusan makan siang. Akhirnya saya dan suami sepakat untuk mencari camilan yang rada-rada ringan saja. 

Tepat di depan SMAN 1 magetan kami berhenti sejenak. Di sekitar Plaosan sini rupanya sudah banyak berdiri kedai-kedai makan yang unik-unik. Namun kalau di lihat sekilas. menu yang di tawarkan seperti menu yang cukup berat. Seperti ayam bakar maupun ikan bakar. Akhirnya berkat bantuan salah satu Fanpage Facebook, aku menemukan tempat yang menurutku unik dan lokasinya berada di sekitar jalan sawo Magetan. Setelah Gogle Map "on", kami langsung tancap gas menuju ke lokasi, yaitu Taman Batu Magetan.

Tidak sampai setengah jam, dengan sedikit menoleh kekanan dan kekiri, akhirnya kami tiba di Taman Batu Magetan. Hampir saja kami kelewatan, karena jalan masukknya memang hanya cukup untuk 1 mobil saja. Dan rambu-rambunya masih belum banyak terpasang. Mungkin karena lokasi ini masih terbilang baru. 

Ketika kami tiba di Taman Batu Magetan, suasananya terbilang cukup sepi. Total di lokasi ini hanya ada 5 orang saja, termasuk kami berdua. Mungkin karena waktunya yang nanggung, waktu makan siang sudah kelewat, namun waktu makan malam masih jauh..hehe.

Saat melihat foto lokasi ini di Facebook, kami berdua mengira Taman Batu Magetan ini berukuran cukup luas. Namun ternyata tempatnya tidak seluas yang kami perkirakan. Meskipun tidak terlalu luas, lokasi ini cukup nyaman untuk di singgahi. Tempatnyanya yang berdekatan dengan kebon sengon, membuat Taman Batu Magetan ini terasa sejuk, meskipun sinar matahari saat kami berkunjung bersinar cukup terik.

Pintu Masuk Yang Cantik
Setelah memarkirkan mobil kami berdua mulai melihat lebih dekat ke Taman batu ini. Tulisan Taman Batu terlihat cukup cantik untuk mengawali spot foto yang cukup unik bagi saya. Dari lokasi parkir mobil kami masuk lebih dalam lagi. Medan dari Taman Batu Magetan ini cukup unik. Kontur tanahnya semakin ke dalam makin menurun, pada permukaan tanahnya sengaja di tanam batu-batuan sehingga memperkuat kesan "batu" di lokasi ini. 

Kolam Ikan Koi
Lokasi Taman Batu Magetan ini terbagi menjadi dua bagian. Pada masing -masing bagian terdapat dua kolam ikan besar di tengah-tengahnya. Di tepi-tepi kolam ini terdapat banyak tempat duduk, mulai yang menggunakan kursi maupun yang bentuknya lesehan. Kolam ikan di lokasi pertama merupakan kolam ikan koi sedangkan pada kolam kedua merupakan kolam pancing yang isinya ikan lele, mujaer dan ikan nila.

Jangan ganggu, lagi Berpikir..hehe
Kursi pertamaku di tempat ini adalah batu yang di tata sedemikian rupa hingga menyerupai meja dan kursi. Yang unik, di meja batunya terdapat cetakan kotak-kotak hitam putih yang bisa di gunakan pengunjung untuk bermain catur. 

Camilan Kami Yang Cukuop Mengenyangkan
Dari meja ini kami berdua mulai memesan camilan untuk sekedar mengisi perut. Menu Roti Bakar, Kentang Goreng serta Jus Jambu dan Jus Alpukat menjadi pilihan kami pada kunjungan perdana ini. Harga makanan dan minuman di Taman Batu Magetan ini masih cukup terjangkau, bahkan bisa di bilang cukup murah kok. Namun sayangnya minuman jusnya terlalu encer buat aku.. Mestinya bisa di racik lebih kental lagi serta di di berikan serutan es di atasnya. 

Nyam-Nyam...
Menikmati camilan sembari memandang ikan koi warna warni di tepi kolam merupakan keasyikan tersendiri. Apalagi di tambah dengan angin yang berhembus sepoi-sepoi. 

Kolam Pancing Mania
Setelah semua camilan sukses masuk ke dalam perut, kami berdua mulai meng-explore lokasi di kolam kedua. Kolam kedua ini merupakan kolam pemancingan. Jadi para mancing mania bisa memuaskan hobbynya di sini. Apabila anda ingin mancing di sini, bisa menyewa kail dengan harga tiga ribu rupiah. Jika anda bisa berhasil mendapatkan ikan, anda bisa meminta petugas untuk memasaknya sesuai dengan keinginan anda...mantap kan. 

Ngeng...Ngeng...
Di tepi kolam pemancingan ini banyak spot-spot foto yang bisa di gunakan untuk ber-selfie ria. Seperti vespa tua berwarna ungu yang cantik banget. Akibat trerlalu banyak foto-foto, tidak terasa ternyata kami sudah menghabiskan waktu selama dua  jam di lokasi yang cantik ini. Sebelum pulang saya masih minta suami untuk menganbil foto di kawasan kebon sengon yang cantik banget.    
   
Kebon Sengon Yang Instagramable
Bagi anda yang ingin ngemil-ngemil syantik juga di tempat yang unik ini. langsung saja datang ke Jalan Ndoyo 2. Ati-ati kalau kelewatan ya, karena gangnya memang cukup kecil.

  • Share:

You Might Also Like

0 Comments